Anggota Brimob yang Keroyok Sopir Bus Rahmad Vaisandri Ditahan Terpisah dengan 9 Tersangka Lain

Brimob yang Keroyok Sopir Bus Ditahan Terpisah!

Kasus pengeroyokan brutal terhadap Rahmad Vaisandri (29) yang dilakukan oleh sekelompok orang akhirnya menemui titik terang. Dari sepuluh tersangka yang diamankan pihak kepolisian, salah satunya adalah anggota Brimob Mabes Polri, yaitu Bripka O. Yang bikin heboh, Bripka O ini ditahan di tempat terpisah dari sembilan tersangka lainnya.

Kenapa Bripka O Ditahan Terpisah?

Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly, menjelaskan kalau Bripka O ditempatkan di rumah tahanan negara Korbrimob Polri. Sementara sembilan tersangka lainnya ditahan di Polres Metro Jakarta Timur.

"Keputusan ini diambil demi keselamatan Bripka O sendiri dan supaya tidak ada pengaruh atau tekanan dari tersangka lain," ungkap Nicolas. Gak mau dong kalau tiba-tiba ada drama baru di balik sel?

Baca Juga : Tauke Sawit di Deli Serdang Dirampok, Duit Ratusan Juta Amblas!

Kronologi Pengeroyokan

Kejadian ini terjadi di Pasar Rebo, Jakarta Timur, pada 24 Oktober 2024. Awalnya, Rahmad Vaisandri diduga melakukan pencurian HP dan dompet di lokasi proyek pembangunan ruko.

Pada 20 Oktober 2024 pukul 04.00 WIB, warga sekitar menangkap Rahmad dan menyerahkannya ke Polsek Pasar Rebo. Tapi, setelah itu dia justru mengalami pengeroyokan brutal yang menyebabkan luka parah di sekujur tubuhnya. Bahkan, akhirnya ia harus dilarikan ke RS Polri Kramat Jati.

Sayangnya, meskipun sempat mendapatkan perawatan medis, nyawanya tidak terselamatkan. Keluarga korban baru menerima kabar duka pada 5 November 2024, ketika jenazah Rahmad ditemukan di RS Polri Kramat Jati.

Daftar Tersangka

Pihak kepolisian berhasil menangkap 10 orang yang terlibat dalam pengeroyokan tersebut. Berikut daftar nama-nama tersangka:

  • Bripka O (Anggota Brimob Mabes Polri)
  • H
  • AAB
  • S
  • MM
  • WA
  • Y
  • IS
  • PA
  • SF

Siapa Saja yang Sudah Ditangkap?

Polisi bergerak cepat menangkap para tersangka:

  • 10 Januari 2025: H, AAB, S, dan MM
  • 21 Januari 2025: WA dan Y
  • 29 Januari 2025: IS, PA, dan SF
  • 31 Januari 2025: Bripka O

Kasus Ini Bikin Geram Warga

Kasus ini bikin netizen dan warga sekitar geram. Banyak yang bertanya-tanya, kenapa bisa ada aksi pengeroyokan sekejam ini? Apalagi, salah satu pelakunya adalah anggota Brimob yang seharusnya melindungi warga.

Banyak orang berharap kasus ini diusut tuntas dan para pelaku dihukum seberat-beratnya. "Keadilan harus ditegakkan," kata salah satu warga yang ikut menyuarakan keprihatinannya.

Apa Langkah Selanjutnya?

Kapolres Metro Jakarta Timur memastikan bahwa proses hukum terus berjalan dan para pelaku akan mempertanggungjawabkan perbuatannya. "Kami akan mengusut kasus ini sampai tuntas, sesuai dengan aturan hukum yang berlaku," ungkapnya.

Kesimpulan

Kasus pengeroyokan yang menewaskan sopir bus Rahmad Vaisandri ini menjadi pengingat bahwa kekerasan tidak bisa ditoleransi. Dengan tertangkapnya 10 tersangka, diharapkan kasus ini segera mendapat keadilan yang layak.

Buat kalian yang masih penasaran sama perkembangan kasus ini, pantengin terus berita terbaru dari media terpercaya. Jangan sampai ketinggalan update selanjutnya!



Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama